Luka yang terpendam
Maafkan Aku...
Malam Ini...
lagi dan lagi...
Ku merindukanmu...
Gelapnya malam ini...
Cahaya bulan dan bintang yang bertaburan dilangit itu
Angin yang sepoi2...
Mengingatkanku akan kenangan bersamamu...
Dan Menambah rasa rindu ku padamu...
Perlahan... Perlahan...
Saling diam
Saling menjauh
Menyimpan semua rasa didada
Tanpa ditunjukkan oleh siapapun
Menyakitkan...
Bersama tapi seolah tak bersama
Ada tapi seolah tak ada
Cinta tapi seolah tak cinta
Rindu tapi seolah tak rindu
Dalam diam dan senyumnnya
Dia Menahan semua rasa yang bercambuk dalam dada
Menahan air mata yang ingin mengalir deras
Menahan amarah yang menggebu-gebu
kekecewaan yang lagi dan lagi dia rasakan
Kesedihan karena kehilangan
disimpan rapat dalam senyumnya...
Sampai kapan ?
kamu akan bertahan ?
sanggupkah kamu menahan semua rasa sakit sendirian ?
semua itu sungguh menyakitkan
Lepaskan...
Keluarkan rasa sakit itu...
Semakin kamu tahan... semakin kamu pendam
Semakin lama akan menyakitimu sendiri
Kamu juga berhak bahagia..
Kamu juga berhak untuk tersenyum
Dan menikmati hidup ini
Karya : Cicciku
Penulis : cicciku
Penulis : cicciku
Comments
Post a Comment